Semarang. Kabar mengagetkan datang dari Semarang, sebanyak 46 tenaga medis yang RSUP Kariadi Semarang diantaranya dokter dan perawat dinyatakan positif Covid-19. Saat ini para tenaga medis tersebut sudah menjalani isolasi di Hotel Kesambi Hijau milik Pemprov Jawa Tengah di Candi Baru, Kota Semarang yang difungsikan khusus sebagai tempat isolasi tenaga medis yang terpapar Covid-19.
"Kemarin saya dihubungi Kadinkes kalau ada tenaga medis yang positif Covid-19 sekitar 24 orang. Di antaranya dokter dan perawat. Langsung saya rescue saja untuk disiapkan tempat isolasi," jelas Ganjar, Kamis (15/4/2020).
Salah satu madrasah di Semarang, MI Miftahul Akhlaqiyah meningkatkan kewaspadaan dengan mengupayakan edukasi pada semua siswanya agar tak terpapar virus Corona. Edukasi diwujudkan dalam instruksi beberapa tugas terkait dengan pemahaman virus Corona yang dikumpulkan ke gurunya dari rumah secara daring.
"Beberapa siswa kita membuat tugas anti Corona, ada yang berbentuk poster bahkan ada yang membuat beberapa tips pencegahan Corona dalam bentuk video," ungkap Miftahul, kepala MI Miftahul Akhlaqiyah Ngaliyan.
Selain disetorkan kepada wali kelas, siswa juga antusias mengunggahnya di akun medsos masing-masing dengan membubuhkan tagar #corona dan #miftahulakhlaqiyah, sebagian juga ada yang diunggah pada akun Youtube madrasah.
Menurutnya upaya tersebut sarana edukasi bagi para siswa, selain sebagai alternatif hiburan keratifitas dari rumah, mengingat mereka tidak bisa keluar rumah dengan bebas. Bahkan, menurut Miftahul dengan adanya kreatifitas siswa membuat kampanye multimedia anti corona ini secara tidak langsung juga mengedukasi orangtua mereka masing-masing terkait Corona.
Penulis: Abe Ziyad
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.