Foto: ist
Semarang. EDUKASIA.ID - Mahasiswa KKN MMK-20 UIN Walisongo Semarang mengadakan seminar sex education bagi remaja karang taruna di Balai Desa Tuntang, belum lama ini.
Koordinator KKN MMK-20, Rizki Ramadhan, mengatakan seminar ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada remaja bahwa sex bukan hal yang tabu.
"Seminar ini kami adakan agar teman-teman karang taruna di Desa Tuntang tidak menganggap sex sebagai hal yang tabu dan dapat memberitahu masyarakat sekitar," ujarnya dalam keterangan tertulis kepada EDUKASIA.ID, Kamis (21/7/2022)
Menurutnya, seminar sex education bagi remaja di Desa Tuntang baru pertama kali ini diselenggarakan.
Salah satu anggota karang taruna Desa Tuntang berharap seminar tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan seputar sex education.
"Saya berharap bisa lebih mengetahui tentang kekerasan seksual dan memberi pemahaman kepada masyarakat khususnya keluarga terdekat tentang pentingnya sex education," jelas Aini.
Sementara itu, ketua kopri PMII UIN Walisongo Semarang, Nurul Arifah selaku pemateri dalam seminar tersebut menjelaskan pentingnya melakukan kampanye tentang sex education oleh kaum remaja.
"Kasus kekerasan seksual semakin meningkat. Kampanye seputar sex education di lingkungan masyakarat penting untuk dilakukan, sebagai seorang pemuda kita bisa melakukan kampanye melalui video, tulisan, seminar, dan lain-lain," terang Nurul.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.