Bojonegoro. EDUKASIA.ID-Sebagai upaya membekali guru-guru agar terampil menulis kemudian diposting secara rutin di website, MIS Matholiul Falah yang beralamat di Desa Payaman, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro menyelenggarakan Pelatihan Menulis Konten Website Madrasah, Sabtu (23/9/23).
Pelatihan yang terlaksana di kantor guru tersebut, diikuti oleh 10 dewan guru dengan mendatangkan narasumber Usman Roin yang merupakan Dosen Prodi PAI, Fakultas Tarbiyah, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro (UNUGIRI).
Arif Ulin Nuha, mewakili Kepala Madrasah menyampaikan bila tujuan diadakan pelatihan tersebut agar keberadaan madrasah semakin maju dan unggul sesuai dengan harapan Kementrian Agama Bojonegoro. Yakni, melalui hadirnya corong informasi yang dimiliki madrasah berbasis website.
Terlebih, seiring diadakan pelatihan tersebut, dewan guru mendapatkan wawasan yang lebih perihal mengelola website madrasah melalui keterampilan menulis konten yang dibutuhkan.
“Semoga, dewan guru makin terampil menulis konten website,” ucapnya.
Sementara, Usman Roin, selaku narasumber pelatihan selain menjelaskan tentang website dan keuntungannya. Pada bagian lain juga dipaparkan ragam-ragam konten yang bisa diisi oleh stakeholder madrasah pada website. Mulai dari berita, foto, artikel, video pembelajaran, hingga sarana prasarana yang dimiliki madrasah.
Secara spesifik, Usman panggilan akrab Usman Roin, pada tahap awal pelatihan menjelaskan sistematika penulisan berita sebagaimana rumus 5 W plus 1 H, yang kemudian dipraktikan pada lima kelompok dewan guru yang telah dibentuk.
PRAKTIK-Menulis konten berita yang dilakukan berkelompok guru MIS Matholiul Falah Desa Payaman, Kecamatan Ngraho, Sabtu (23/9/23). (foto.man) |
Pasca pelatihan, guru Mapel Al-Qur’an Hadits, Muhammad Alfun Nadhir, mengatakan senang dan bersemangat mengikuti kegiatan. Ia juga berhadap, ilmu yang diperoleh bisa bermanfaat.
“Saya antusias, bersemangat mengikuti pelatihan. Semoga ilmu yang diperoleh bermanfaat,” ucapnya.
Kegiatan pelatihan menulis konten website di MIS Matholiul Falah, dimulai dengan pembukaan, paparan narasumber yang kemudian dilanjutkan dengan praktik menulis konten berita oleh dewan guru secara berkelompok. (misb & alfu/man)
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.