Cerita Clarissa Shafaa Irmadel, Berani Tampil di Publik Karena Jadi MC

0
Clarissa Shafaa Irmadel, mendapat banyak ilmu dari profesi Master of Ceremony (MC). Foto Udinus.

Semarang. EDUKASIA.ID - Clarissa Shafaa Irmadel, Mahasiswi Jurusan S-1 Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) itu merasakan kepuasan tersendiri saat menjadi Master of Ceremony (MC). Dari MC banyak hal yang dia pelajarinya, salah satunya adalah berani tampil di depan banyak orang.

Ia mulai tertarik menjadi pembawa acara sejak masih duduk di bangku SMK. Ia ingin meningkatkan kemampuan di bidang public speaking, sehingga ia semakin menyukai bidang itu. 

“Saya merasa senang ketika penonton terhibur dengan acara yang saya bawakan,” kata Clarissa dikutip dari laman Udinus, MInggu (8/10/20203)

Hingga saat ini, telah banyak pengalaman didapatkannya sebagai MC di berbagai acara formal dan non-formal. Ia juga berkesempatan menjadi presenter di Televisi Kampus Udinus (TVKU) dalam program ‘Ruang Dialektika’. 

Clarissa juga pernah menjadi MC di acara Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) “Menjadi MC di acara Dinas Disporapar adalah salah satu pengalaman yang sangat mengesankan karena ada banyak orang penting di sana. Pengalaman itu mendorong saya untuk meningkatkan kemampuan saya dalam membuat suasana menjadi lebih hidup, sehingga para tamu dapat menikmati acara dengan nyaman,” ucap gadis yang lahir di Kota Semarang ini.

Selama menekuni bidang MC, gadis yang lahir pada tahun 2002 ini mengaku mendapat dukungan dari para dosen Udinus untuk terus berkembang di bidang itu. Seringkali para dosen merekomendasikan Clarissa untuk menjadi MC suatu acara. 

“Hal itu membuat saya semakin termotivasi untuk terus belajar, karena para dosen memiliki harapan besar dan puas dengan kinerja saya,” tambahnya.

Sebagai mahasiswi jurusan ilmu komunikasi yang juga aktif di UKM Radio Swara Dian Udinus, ia dapat belajar banyak tentang public speaking. Ia menerapkan hal-hal seperti intonasi, ekspresi wajah, bahasa tubuh saat menjadi pembawa acara. Selain itu, hal penting lainnya adalah kepercayaan diri.

Gadis yang gemar membuat konten di media sosial ini menjelaskan bahwa untuk membangun kepercayaan dirinya, ia selalu berlatih, mengevaluasi diri sendiri, dan meminta masukan dari orang lain. “Saya juga berdiskusi dengan orang yang lebih berpengalaman di bidang itu, untuk menambah wawasan,” ujar gadis yang memiliki akun instagram @shafaaclaraa ini. 

Untuk masa depannya, Clarissa ingin terus memperbaiki kemampuannya dan mencari pengalaman baru. Ia juga antusias ketika berbagi ilmu dan menjalin hubungan. “Harapannya, bisa terus mengembangkan bidang ini dan semakin banyak orang yang mendukung saya,” pungkasnya.

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.

Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.

Posting Komentar (0)
Pixy Newspaper 11

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top