MTs Sadamiyyah Jepara datangkan guru tamu dari luar negeri untuk memastikan metode pengajaran selalu terkini. Foto ist
Jepara. EDUKASIA.ID - Madrasah Tsanawiyah (Mts) Sadamiyyah adalah sebuah lembaga pendidikan yang populer di kalangan masyarakat Jepara, madrasah setara sekolah menengah pertama (SMP) yang beralamat di jalan Makam Dowo Km 03 Guyangan Bangsri Jepara tersebut berkomitmen untuk mencetak generasi unggul dengan prestasi yang berakhlak Islami.
Ketua Yayasan Ponpes Sadamiyyah Jepara, Dr. H. Ahmad Maghfurin menjelaskan bahwa Mts yang berada dibawah naungannya tak sekedar memberikan pelajaran pengetahuan saja, lebih dari itu juga membentuk karakter siswa.
“Visi kami bukan hanya tentang menyampaikan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter yang kuat dan bermartabat sesuai dengan ajaran Islam,” ujarnya dalam keterangan kepada EDUKASIA.ID.
Ketua Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) itu juga menjelaskan, pendidikan pada MTs Sadamiyyah menggunakan pendekatan holistik pada aktivitas pembelajarannya.
“Melalui pendekatan yang holistik dan didukung oleh tenaga pengajar yang profesional serta bimbingan dari pakar-pakar pendidikan Islam ternama, kami bertekad untuk menciptakan lingkungan belajar yang memotivasi, menginspirasi, dan membimbing siswa menuju keunggulan,” tambahnya.
Dijelaskannya, untuk rekrutmen tenaga pengajar MTs Sadamiyyah Jepara, pihaknya melakukan proses seleksi ketat, tak cukup berlatar belakang akademis tinggi namun juga dipertimbangkan dari dedikasinya pada pendidikan.
“Guru-guru kami dipilih secara ketat untuk memastikan bahwa setiap siswa menerima pendidikan yang terbaik dalam bidangnya. Mereka tidak hanya memiliki kualifikasi akademik yang tinggi, tetapi juga memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pendidikan,” tegasnya.
Selain itu, MTs Sadamiyyah Jepara menggandeng sejumlah pihak dalam hal sumber daya pendidik, diantaranya dengan dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. Selain dengan dosen perguruan tinggi dalam negeri, MTs Sadamiyyah Jepara juga menggandeng dosen dari perguruan tinggi timur tengah yakni Universitas Al-Azhar Mesir
“Kami bekerja sama dengan Dosen dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang dan Universitas Al-Azhar Mesir untuk memastikan bahwa metode pengajaran kami selalu terkini dan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” tukas Ahmad Maghfurin.
Guru tamu luar negeri di MTs Sadamiyyah Jepara memberikan ceramah, dan beberapa aktifitas pendidikan lain. foto ist.
Langkah tersebut dipandangnya sebagai kesadaran akan pentingnya memberikan motivasi kepada siswa untuk mencapai potensi maksimal mereka. “Oleh karena itu, kami secara berkala mengundang guru tamu dari negara-negara Arab yang memiliki keahlian dan pengalaman yang luas dalam bidang pendidikan Islam,” ungkapnya.
Para guru tamu ini berasal dari negara-negara seperti Yaman, Yordania, Libia, dan Palestina, yang merupakan pusat-pusat keilmuan Islam terkemuka.
Kehadiran guru tamu tersebut dipandang tidak hanya memberikan wawasan baru kepada siswa, akan tetapi juga memperluas pandangan mereka tentang Islam dan dunia.
Dalam prakteknya, mereka memberikan ceramah, diskusi, dan workshop yang memotivasi siswa untuk belajar lebih keras, berpikir lebih luas, dan bertindak lebih baik sesuai dengan nilai-nilai Islam.
“Ini adalah kesempatan bagi siswa untuk belajar langsung dari para ahli yang telah mencapai kesuksesan dalam pendidikan mereka. Dengan berbagai upaya ini, kami yakin bahwa MTs Sadamiyyah Jepara dapat mencetak generasi unggul yang tidak hanya memiliki prestasi akademis yang tinggi tetapi juga berakhlak Islami yang kuat,” jelasnya.
Pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan standar pendidikan kami dan memberikan yang terbaik bagi masa depan para siswa kami serta kontribusi mereka bagi masyarakat dan umat Islam secara luas.
“Semoga Allah SWT memberkahi langkah-langkah kami dalam mewujudkan visi mulia ini,” pungkas Ahmad Maghfurin.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.