Rektor UIN Walisongo: UKT UIN Walisongo Tetap Murah

Prof. Dr. H. Nizar Ali, M. Ag., dalam sambutan pembukaan FGD di Magelang. Selasa (28/05/2024) Foto: ist

Magelang. EDUKASIA.ID - Isu Uang Kuliah Tunggal (UKT) masih santer diberitakan. Menanggapi hal tersebut, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Prof. Dr. H. Nizar Ali, M.Ag., mengatakan, UKT yang ada di UIN Walisongo termasuk yang murah. 

Hal tersebut disampaikan pada sesi diskusi dalam rangka pembukaan acara FGD dengan para awak media di Hotel Atria Magelang, Selasa (28/05/2024).

Menurutnya, UKT yang dibebankan kepada mahasiswa UIN Walisongo termasuk rendah, sehingga tidak ada gejolak mahasiswa di dalam kampus.

"Meskipun termasuk golongan UKT yang rendah, kami tetap memberikan ruang opsi banding jika ada UKT yang memberatkan mahasiswa digolongan tertentu, yang nantinya akan diverifikasi ulang." ujarnya.

Uang Kuliah Tunggal memang memiliki tingkatan yang berbeda, dikarenakan juga hal tersebut merupakan subsidi silang. 

Mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama tersebut menyampaikan, pada prinsipnya UIN Walisongo terus melakukan pemanfaatan secara maksimal terkait dengan banding UKT, dan melakukan pengawasan agar UKT tepat sasaran.

"Ditambah, kampus UIN Walisongo juga bukan termasuk golongan kampus Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH). Jadi, biaya besaran UKT masih bisa ditekan." tandasnya. 

Dihadapan puluhan wartawan, Prof Nizar dalam penutupnya juga menitipkan pesan kepada para calon mahasiswa agar jujur dalam mengisi form pendaftaran terkait dengan penghasilan orang tua. Karena hal tersebut akan mempengaruhi penentuan besaran UKT.

"Jangan sampai dalam kolom penghasilan tersebut dikosongkan. Karena jika dikosongkan, dalam sistem akan secara otomatis mengambil golongan UKT yang paling tinggi." Tutupnya.

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top