Dorong Akuntabilitas Penelitian, Itjen Kemenag Lakukan Evaluasi Bantuan Penelitian

Evaluasi Bantuan Penelitian oleh Itjen Kementerian Agama di Bali. Senin (08/07/2024). Foto: ist

Denpasar. EDUKASIA.ID - Dalam rangka guna menjaga akuntabilitas dalam pemanfaatan bantuan penelitian dan pengabdian masyarakat (Litapdimas) di lingkungkan Kementerian Agama, Inspektorat Jenderal melakukan evaluasi bantuan penelitian pada Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri.

Itjen menurunkan Tim Evaluasi Bantuan Penelitian, ke Universitas Hindu Negeri (UHN) IGB Sugriwa Denpasar, dengan diketuai Muhammad Yudhi Firmansyah. Supervisor Ruchman Basori Inspektur Wilayah II dan Akhmad Hariyanto (Auditor Madya selaku Pengendali Teknis Tim) serta dengan Anggota Tim, Hadi Nugraha Pratama dan Sarah Maulida.

Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal Kemenag RI mengatakan bantuan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat harus memiliki nilai tambah, agar civitas akademika PTK memiliki riset yang unggul dan bermanfaat untuk masyarakat”, Senin (08/07/2024) di Cipete Jakarta.

Lebih lanjut, Ruchman mengatakan bantuan penelitian berfungsi untuk memberikan support agar para dosen meningkatkan semangat meneliti sekaligus melakukan inovasi dalam disain pengabdian kepada masyarakat.

Akhmad Hariyanto Auditor Madya selaku Pengendali Teknis Tim pada saat entry meeting dengan UHN menegaskan bahwa Tim Evaluasi Bantuan Litapdimas akan melakukan evaluasi secara menyeluruh mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan hasil penelitian.

Haryanto menuturkan bahwa Tim akan melakukan evaluasi, diskusi mendalam dengan civitas akademika UHN IGB Sugriwa pada tanggal 8-12 Juli 2024.

Sementara itu Rektor UHN IGB Sugriwa, Prof. IGN Sudiana mengatakan kedatangan Tim Evaluasi Itjen akan memberikan pencerahan dan semangat bagaimana menjalankan bantuan penelitian secara professional dan dapat di[ertanggungjawabkan.

“Walaupun dengan alokasi anggaran penelitian yang sangat terbatas, kami sudah banyak artikel-artikel hasil penelitian yang berhasil menembus publikasi jurnal bereputasi baik Sinta maupun Scopus”, terang Sudiana.

Rektor juga berharap agar alokasi anggaran penelitian bagi UHN IGB Sugriwa dapat ditambah, sehingga keinginan Gus Menteri untuk menjadikan PTKN sebagai world class university dapat segera terwujud.

Hadir dalam entry meeting dengan Tim Bantuan Litapdimas Itjen, para Wakil Rektor, para Dekan, Kepala Biro, jajaran Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Satuan Pengawas Internal dan Lembaga Penjamin Mutu.

Ketua Tim Evaluasi Bantuan Litapdimas Itjen Yudhi Firmansyah mengatakan bahwa kegiatan evaluasi untuk mendapatkan gambaran pelaksaanaan penelitian PTKN, dan Itjen dapat memerankan fungsinya sebagai strategic partner dan trusted advisor bagi satuan kerja.

“Itjen adalah mitra civitas akademika PTKN, karenanya melalui kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk berdiskusi, memecahkan masalah, maupun menyusun program-program perbaikan di masa yang akan datang”, harap Yudhi.

Tim Itjen secara saksama akan melakukan pemeriksaan dokumen-dokumen penelitian pada UHN IGB Sugriwa baik dokumen perencanaan, penetapan penerima bantuan, dan hasil-hasil penelitian. Selain itu Tim Evaluator juga akan menyebarkan kuesioner dan wawancara dengan dosen dan stake holder kegiatan penelitian.