Mahasiswa KKN MB Posko 88 Kolaborasi dengan IPNU-IPPNU Ranting Sidorejo Adakan Ziarah Touring

Kolaborasi Mahasiswa KKN Moderasi Beragama Posko 88 dan IPNU-IPPNU dalam Ziarah Touring. Minggu(21/07/2024). Foto: ist

Batang. EDUKASIA.ID - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Moderasi Beragama (KKN-MB) Posko 88 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo kolaborasi bersama Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) Ranting Desa Sidorejo Kecamatan Warungasem, Batang mengadakan Ziarah Touring. Ziarah dilakukan di Makam Talok, Makam Cluluk, Makam Krandon, Makam Jemawu, dan Makam Wonobodro. Minggu (21/07/2024).

Kegiatan ziarah yang digelar oleh para mahasiswa KKN dan anggota IPNU-IPPNU tersebut menjadi momen yang sangat bermakna dalam mempererat tali silaturahmi serta memperkuat nilai-nilai spiritual. Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Ulinnuha dan Muhammad Fathur Rohman berbagi pandangan mereka mengenai pentingnya ziarah dalam kehidupan keagamaan.

Muhammad Ulinnuha, Ketua IPNU Desa Sidorejo menjelaskan bahwa tujuan utama dari ziarah adalah untuk mendoakan para leluhur yang telah meninggal agar mereka diampuni dosa-dosanya, dirahmati, serta selalu diberkahi Allah SWT.

“Ziarah memiliki peran yang signifikan dalam membantu seseorang tumbuh dan berkembang secara spiritual, memperkuat hubungan dengan Tuhan, dan memberikan kedamaian batin,” ujarnya.

Meskipun tidak ada persiapan khusus yang dilakukan sebelum ziarah, kegiatan tersebut tetap menjadi sarana yang efektif untuk mempererat hubungan dan meningkatkan kebersamaan antar anggota organisasi dan mahasiswa yang terlibat.

“Tidak ada tempat ziarah khusus yang memiliki nilai lebih dibandingkan yang lain, karena masing-masing tempat memiliki nilai tersendiri,” tambahnya.

Ulinnuha juga menjelaskan tata cara ziarah yang dilakukan.

“Kami memulai dengan tawasul kepada Nabi Muhammad, dilanjutkan ke para ulama terdahulu, Sohibul Ziarah, pendiri IPNU IPPNU, kemudian membaca surat Yasin serta tahlil, dan ditutup dengan doa,” jelasnya.

Ia berharap melalui kegiatan tersebut dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan di kalangan anggota dan mahasiswa. Serta meningkatkan rasa cinta tanah air dengan mengingat jasa-jasa pahlawan atau tokoh-tokoh penting yang diziarahi.

Sementara itu, Muhammad Fathur Rohman selaku Koordinator Divisi Pendidikan dan Keagamaan menekankan bahwa tujuan utama dari ziarah adalah untuk mendekatkan diri kepada Sang Ilahi dan mengingatkan kita pada kematian.

“Manfaat yang didapat setelah berziarah adalah hati akan terasa lebih tenang karena kita bisa bertawasul kepada para kekasih-Nya,” katanya.

Ia juga menyampaikan harapannya agar kegiatan ziarah bersama ini dapat menguatkan hubungan kekeluargaan antara anak KKN dengan remaja IPNU-IPPNU.

“Semoga dengan adanya ziarah bersama ini dapat menguatkan hubungan kekeluargaan dan membangun jaringan persahabatan yang lebih kuat dan kolaboratif,” pungkasnya.

Kegiatan ziarah yang dilakukan oleh para mahasiswa KKN dan anggota IPNU-IPPNU tersebut tidak hanya menjadi momen untuk mendoakan para leluhur, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat hubungan antar anggota, memperkuat nilai-nilai keagamaan, dan meningkatkan rasa cinta tanah air. 

Dengan berbagai manfaat yang didapat, diharapkan kegiatan ziarah ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat.

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top