Pembagian santunan kepada anak yatim oleh Warga Dukuh Cluluk. Selasa (16/07/2024). Foto: ist
Batang. EDUKASIA.ID - Dalam rangka memperingati 10 Muharram 1446 H, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Moderasi Beragama (MB) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang hadiri santunan anak yatim piatu di Masjid At-Taqwa, Dukuh Cluluk, Kecamatan Warung Asem, Batang. Selasa (16/7/2024)
Acara yang digelar usai salat maghrib hingga sebelum adzan isya tersebut dihadiri para warga setempat yang memulai dengan membaca tahlil bersama yang dipimpin oleh Ketua Taman Pendidikan Quran (TPQ) As-Salafiyah Cluluk, Ghufron. Disambung pembagian santunan anak-anak yatim piatu.
Ghufron menyampaikan santunan anak yatim merupakan agenda rutinan setiap tahun sekali.Yang sekaligus juga merupakan implementasi amalan yang dianjurkan pada bulan Muharram.
"Jadi pembagian santunan anak yatim ini selalu dilaksanakan pada 10 Muharram tiap tahunnya," ujarnya, saat ditemui langsung oleh tim KKN MB Posko 88
Anggaran santunan berasal dari dana sukarela masyarakat setempat yang dikelola oleh pihak Masjid At-Taqwa Dukuh Cluluk
"Donatur santunan dari jamaah tahlil ibu-ibu, jamaah nariyah, jamaah fatayat dan dana masjid," jelasnya
Terdapat tujuh penerima dana santunan. Empat di antaranya hadir saat pembagian di masjid, sementara tiga lainnya berhalangan datang.
"Untuk tiga lainnya yang tidak hadir, akan saya bagikan langsung di rumahnya," pungkas Ghufron.
Ia berharap melalui santunan ini dapat mengajarkan masyarakat arti bersyukur atas rezeki berkecukupan sekaligus indahnya saling berbagi dalam Islam.
"Melalui santunan ini, saya ingin masyarakat senantiasa bersyukur atas rezeki sehingga tak lupa berbagi terhadap sesama khususnya bagi orang yang membutuhkan," tutur Ghufron.
Hal tersebut senada dengan pernyataan Divisi Pendidikan dan Keagamaan KKN MB Posko 88, Agustin Fajariyah
"Acara santunan merupakan pengingat manusia agar selalu bersyukur atas nikmat-Nya dan kurangi mengeluh," katanya.
Ghufron menyampaikan santunan anak yatim merupakan agenda rutinan setiap tahun sekali.Yang sekaligus juga merupakan implementasi amalan yang dianjurkan pada bulan Muharram.
"Jadi pembagian santunan anak yatim ini selalu dilaksanakan pada 10 Muharram tiap tahunnya," ujarnya, saat ditemui langsung oleh tim KKN MB Posko 88
Anggaran santunan berasal dari dana sukarela masyarakat setempat yang dikelola oleh pihak Masjid At-Taqwa Dukuh Cluluk
"Donatur santunan dari jamaah tahlil ibu-ibu, jamaah nariyah, jamaah fatayat dan dana masjid," jelasnya
Terdapat tujuh penerima dana santunan. Empat di antaranya hadir saat pembagian di masjid, sementara tiga lainnya berhalangan datang.
"Untuk tiga lainnya yang tidak hadir, akan saya bagikan langsung di rumahnya," pungkas Ghufron.
Ia berharap melalui santunan ini dapat mengajarkan masyarakat arti bersyukur atas rezeki berkecukupan sekaligus indahnya saling berbagi dalam Islam.
"Melalui santunan ini, saya ingin masyarakat senantiasa bersyukur atas rezeki sehingga tak lupa berbagi terhadap sesama khususnya bagi orang yang membutuhkan," tutur Ghufron.
Hal tersebut senada dengan pernyataan Divisi Pendidikan dan Keagamaan KKN MB Posko 88, Agustin Fajariyah
"Acara santunan merupakan pengingat manusia agar selalu bersyukur atas nikmat-Nya dan kurangi mengeluh," katanya.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.