Teliti Pendidikan Islam Masyarakat Muslim Kelas Menengah, Ketua MWCNU Ngaliyan Raih Gelar Doktor

Ketua Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Ngaliyan, Agus Khunaifi segera raih gelar doktor dalam ujian terbuka di UIN Walisongo, Senin (15/7/2024).

Semarang - Ketua Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Ngaliyan, Agus Khunaifi akan segera mendapatkan gelar doktor setelah mempertahankan disertasinya dalam ujian terbuka hari ini, Senin (15/7/2024).

Disertasi yang akan dipertahankan di hadapan majelis penguji program doktoral UIN Walisongo Semarang berjudul Pendidikan Islam Masyarakat Muslim Kelas Menengah (Studi di SD Islam Hidayatulloh dan SD Islam Al-Azhar 29 Kota Semarang).

Agus Khunaifi menemukan beberapa hal dari disertasinya itu. “Pertama, pendirian pendidikan Islam kelas menengah diyakini sebagai jalan jihad Islam yang memiliki keuntungan ganda yang bernilai ibadah dan ekonomi,” bunyi penjalsan abstraksi disertasi.

Selain itu, lembaga pendidikan Islam kelas menengah bersifat elitis dan menempati posisi strategis di tengah masyarakat, serta memberikan efek modal simbolik bagi kalangan kelas menengah yang dapat meneguhkan posisinya dalam sistem sosial.

Agus juga memaparkan, cara mempertahankan eksistensi lembaga, penggabungan ilmu-ilmu umum dan Islam (holistic), penguatan identitas Islam dan unstable religious ideology (ideologi keagamaan yang tidak tetap melainkan dapat bergeser searah dengan konteks sosial yang berkembang.

Ketua MWC NU Ngaliyan yang juga dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Walisongo tersebut menyelesaikan S1 dan S2 di almamater yang sama, UIN Walisongo.

Ayah dua orang anak tersebut menyelesaikan pendidikan non formal di ponpes Tebuireng Jombang Jawa Timur dan ponpes Raudlatul Thalibin Kota Semarang Jawa Tengah.

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top