Penulis: Ma'rifah Nugraha
Edukasia.id - Tahukah kalian tentang batik? Batik adalah salah satu kekayaan budaya Indonesia yang sangat berharga.
Dalam bahasa Sanskerta, kata "budaya" berasal dari "buddhayah," bentuk jamak dari "buddhi," yang berarti hal-hal yang berhubungan dengan akal budi manusia. Secara sederhana, budaya dapat didefinisikan sebagai hasil kreasi akal budi manusia dalam berbagai aspek kehidupan.
Batik adalah salah satu budaya warisan nenek moyang yang harus kita jaga. Adapun batik telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia.
Lantas, mengapa batik mendapatkan pengakuan ini? Setidaknya ada tiga alasan utama, di antaranya:
1. Penurunan Ilmu Membatik
Ilmu membatik diturunkan dari generasi ke generasi. Prosesnya mencakup pemilihan canting, cara mencanting, motif, corak, dan pewarnaannya yang khas.
2. Bagian Kehidupan Sosial
Batik merupakan bagian integral dari kehidupan masyarakat Indonesia, terutama di Jawa. Batik digunakan dalam berbagai acara, mulai dari menggendong bayi, khitanan, pernikahan, hingga penutupan jenazah.
3. Bagian dari Pakaian Sehari-hari
Batik telah menjadi bagian dari pakaian sehari-hari sejak dahulu hingga kini. Selain digunakan dalam suasana non formal, batik juga dikenakan dalam konteks formal, seperti pakaian dinas kantor dan seragam sekolah. Bahkan, batik sering menjadi busana resmi perwakilan bangsa Indonesia di acara-acara internasional.
Selain di Jawa, batik juga dipakai oleh masyarakat di pulau Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, dan Papua.
Setiap daerah memiliki motif, corak, dan makna yang berbeda sesuai dengan kearifan lokal masing-masing. Hal ini menunjukkan bahwa batik bukan hanya budaya nasional, tetapi juga alat pemersatu bangsa.
Sumber: Tudi Setiawan dkk (2023), Pendidikan Pancasila SMP/MTs Kelas VII I, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.