Semarang. EDUKASIA.ID - Walisongo Halal Center (WHC) UIN Walisongo mengambil langkah signifikan menuju World Class University dengan mengadakan pelatihan Sharia Board Training, melibatkan Halal Quality Control (HQC) dari sembilan negara Eropa, termasuk Belanda, Perancis, dan Nigeria.
Pelatihan yang dibuka langsung oleh Rektor UIN Walisongo, Prof. Dr. Nizar, M.Ag., itu dilaksanakan secara daring, 17-18 September 2024.
Hadir dalam pelatihan, Ketua WHC, Dr. Malikhatul Hidayah, ST, M.Pd, MT, dan Kepala BPJPH (Badan Penjamin Jaminan Produk Halal), Dr. Aqil Irham.
Dalam sambutannya, Dr. Aqil Irham menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi dalam pengawasan serta sertifikasi produk halal di pasar internasional.
“Kami sangat bangga dan berterima kasih kepada Walisongo Halal Center atas inisiatifnya,” ujarnya.
Menurutnya, pelatihan Sharia Board merupakan langkah strategis untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi dalam pengawasan serta sertifikasi produk halal luar negeri.
Sementara itu, Rektor UIN Walisongo, Prof. Nizar, menambahkan bahwa sinergi antara HQC dari berbagai negara sangat penting untuk mengembangkan produk halal berkualitas. “Kerjasama ini akan membawa banyak manfaat bagi industri halal,” ungkapnya.
Ketua WHC UIN Walisongo, Dr. Malikhatul Hidayah menyampaikan, pelatihan ini merupakan yang pertama di Indonesia dan menjadi pilot project bagi BPJPH.
DItambahkannya, WHC berkomitmen untuk melaksanakan Sharia Board Training secara berkelanjutan di negara-negara lain, dengan harapan terjalin kemitraan yang lebih erat untuk meningkatkan kualitas serta kepercayaan konsumen terhadap produk halal di tingkat global.
Dengan pelatihan ini, Walisongo Halal Center berharap dapat berkontribusi lebih dalam pengembangan industri halal, bukan hanya di Indonesia, tetapi juga secara internasional.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.