Pentingnya Self-Reward untuk Mahasiswa, Sebuah Upaya Menghargai Diri Sendiri

Ilustrasi mendengarkan musik, salah satu bentuk self reward. Foto. Pinterest

Penulis: Mg. Agustin Fajariah Asih

EDUKASIA.ID - Banyak orang mengabaikan penghargaan diri sendiri. Mahasiswa termasuk yang sering lupa memberikan penghargaan kepada diri mereka sendiri atas upaya dan pencapaian yang telah mereka lakukan karena kehidupan sehari-hari, padahal tekanan akademik dan tuntutan sosial juga di depan mata.

Perlu adanya penghargaan atas apa yang telah dilakukan, terlepas dari seberapa kecil usaha itu. 

Upaya untuk menghargai diri sendiri adalah Self-reward, sebuah cara untuk meredakan stres dan memberi motivasi untuk diri sendiri dalam menghadapi tantangan saat ini.

Self-reward dapat digunakan sebagai bagian dari strategi untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan produktivitas dan bukanlah alasan untuk bermalas-malasan. 

Berikut contoh bentuk penghargaan diri yang sederhana:

1. Jeda Sejenak untuk Menikmati Momen

Tidak ada salahnya bagi mahasiswa untuk mengambil jeda sejenak untuk menikmati kopi di kafe favorit mereka, menonton serial, atau bermain game favorit mereka setelah menyelesaikan tugas besar atau ujian. 

Mahasiswa dapat meluangkan waktu untuk menikmati film atau serial televisi yang telah ditunggu-tunggu sejak lama.

Selain itu, nongkrong di kafe favorit Anda sambil menikmati segelas kopi dapat menjadi cara yang bagus untuk mendapatkan hadiah untuk diri sendiri. Untuk meningkatkan semangat belajar, buatlah suasana yang nyaman. Saat otak memiliki waktu untuk bersantai, otak dapat beristirahat dan memulihkan energinya.

Menghabiskan waktu dengan kegiatan sederhana, seperti jalan-jalan santai di taman atau membaca buku yang tidak diwajibkan oleh kelas, juga bisa menjadi pilihan yang menenangkan dan menguntungkan diri sendiri. 

Aktivitas sederhana juga bisa membuat diri sendiri merasa lebih segar dan membantu mengurangi stres yang mungkin muncul saat sibuk. Oleh karena itu, tubuh merasa lebih siap dan penuh energi saat kembali menyelesaikan tugas akademik.

2. Membeli Barang Kecil yang Diinginkan

Self-reward tidak perlu mahal, misalnya dengan memberikan hadiah kecil kepada diri sendiri. Mahasiswa dapat membeli buku favorit mereka, pakaian baru, atau alat tulis yang selama ini mereka inginkan. 

Jika kamu seorang penggemar membaca, berikan diri sendiri sebuah buku yang telah lama dicari. Tentunya ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga dapat meningkatkan pengetahuan kamu. Hal-hal kecil ini dapat membuat kamu bahagia dan dapat mendorong untuk terus bekerja keras.

Membeli barang kecil juga bisa menjadi cara untuk menandai kemajuan atau pencapaian dalam pendidikan. Misalnya, kamu bisa menghadiahi dirimu dengan sesuatu yang sederhana yang bisa membuatmu merasa lebih baik setelah mencapai tujuan besar atau mendapatkan penghargaan, seperti pakaian, perawatan kulit, atau bahkan makanan favoritmu. 

Beri hadiah pada diri sendiri, meskipun terlihat sepele, dapat membuat kamu merasa dihargai dan diakui atas apa yang telah kamu lakukan.

Selain itu, barang self-reward dapat berfungsi sebagai pengingat visual akan kerja keras kamu. Kamu akan teringat pada pencapaian yang telah dicapai setiap kali kamu menggunakan atau melihat barang tersebut. Hal ini bisa menjadi dorongan untuk terus berjuang dan menghadapi tantangan yang datang. 

Dengan demikian, kamu tidak hanya memperoleh kepuasan sementara, tetapi juga mendapatkan dorongan mental yang akan membantu diri sendiri tetap fokus dan produktif selama perjalanan akademik.

3. Me Time di Rumah

Ada saatnya kamu tidak perlu keluar rumah untuk memberi diri sendiri penghargaan. Me time di rumah juga bisa jadi cara yang ampuh buat relaksasi. 

Kamu bisa melakukan hal-hal sederhana yang menyenangkan seperti merawat diri atau mencoba skincare baru yang sudah lama ingin dicoba. Aktivitas ini bisa membantu tubuh dan pikiranmu lebih rileks setelah seharian sibuk.

Selain itu, mendengarkan musik favorit di rumah juga bisa jadi pilihan. Memutar playlist lagu kesukaan sambil berbaring di kamar atau membaca buku bisa membuat suasana jadi lebih santai. Musik punya kekuatan tersendiri untuk membantu mengurangi stres dan mengembalikan mood yang baik.

Kalau kamu suka bermain game, manfaatkan waktu luangmu untuk bermain tanpa gangguan. Pilih game yang bisa membuatmu merasa senang dan terhibur. Hal ini bisa menjadi momen refreshing yang membantu mengisi kembali energi sebelum menghadapi aktivitas kuliah yang padat.

4. Mengikuti Kegiatan yang Disukai

Menyisihkan waktu untuk kegiatan yang disukai dapat memberikan kepuasan tersendiri dan membantu melepas penat dari rutinitas perkuliahan. 

Bagi mahasiswa yang memiliki hobi atau minat khusus, seperti bermain musik, melukis, atau mengikuti komunitas tertentu, meluangkan waktu untuk melakukan hal-hal tersebut bisa menjadi bentuk self-reward yang menyenangkan.

Jika kamu senang berolahraga atau jalan-jalan, ini bisa menjadi pilihan self-reward yang bermanfaat. Aktivitas fisik tidak hanya membuat tubuh lebih segar, tetapi juga dapat meningkatkan mood dan memberi tambahan energi. Dampaknya tidak hanya langsung terasa, tapi juga memberikan manfaat kesehatan jangka panjang.

Selain itu, kegiatan seperti melukis atau menekuni hobi lainnya tidak hanya memberikan kebahagiaan, tetapi juga bisa menjadi cara untuk menyalurkan kreativitas. Tentunya ini akan membantu kamu merasa lebih rileks dan produktif, sekaligus memberikan kepuasan batin.

5. Liburan Singkat atau Staycation

Sebagai mahasiswa, rutinitas kuliah yang padat sering kali membuat tubuh dan pikiran membutuhkan jeda sejenak untuk kembali segar. Jika kamu merasa benar-benar lelah dan butuh istirahat yang lebih panjang, liburan singkat atau staycation bisa jadi solusi yang tepat. Liburan singkat ini bisa membantu mengembalikan energi dan semangat.

Kamu bisa merencanakan perjalanan ke tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. Tidak perlu jauh-jauh, bahkan pergi ke lokasi wisata terdekat bisa memberikan pengalaman yang berbeda dan menyenangkan. Selain itu, kesempatan untuk mengeksplorasi tempat baru juga bisa memperluas wawasan dan membantumu melupakan sejenak rutinitas yang melelahkan.

Dengan suasana yang berbeda dari kos atau rumah, kamu bisa menikmati waktu istirahat penuh tanpa harus memikirkan tugas-tugas kuliah. Setelah itu, kamu akan merasa lebih fresh dan siap kembali menghadapi rutinitas sehari-hari.

Pentingnya Self-Reward Bagi Mahasiswa

Self-reward memiliki dampak positif bagi kesehatan mental dan produktivitas mahasiswa. Dengan memberikan penghargaan pada diri sendiri, kamu sebagai mahasiswa dapat menjaga keseimbangan antara tuntutan akademik dan kebutuhan personal. 

Keseimbangan ini penting agar diri sendiri tetap termotivasi, bahagia, dan siap menghadapi tantangan akademik di masa depan tanpa merasa terbebani secara berlebihan.

Selain itu, self-reward bukan hanya tentang memanjakan diri, tetapi juga menjadi cara untuk menjaga kesehatan mental dan fisik. 

Sebagai mahasiswa, memberikan waktu untuk diri sendiri setelah melewati tugas-tugas berat bisa membantu menjaga produktivitas sekaligus kebahagiaan. Dengan demikian, memberikan self-reward sebenarnya merupakan salah satu bentuk perawatan diri yang sangat diperlukan.

Memberikan penghargaan kepada diri sendiri tidak hanya meningkatkan motivasi, tetapi juga menjaga keseimbangan antara usaha dan istirahat. 

Jadi, jangan ragu untuk memberikan sedikit self-reward sebagai bentuk apresiasi atas semua jerih payahmu. Sebab, itu adalah langkah kecil yang bisa memberikan dampak besar dalam menjaga semangat belajar dan kesehatan mentalmu.

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top