Ilmu Komunikasi, dan Komunikasi Pengembangan Masyarakat IPB, Apa Bedanya?

Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Mayarakat (SKPM) IPB. Foto Fahita.

Penulis: Fahita Safiraturahman. Mahasiswa Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, IPB University.

EDUKASIA.ID - Memilih program studi adalah keputusan penting yang akan memengaruhi masa depan kita. 

Jika kamu tertarik pada dunia komunikasi dan ingin berkontribusi dalam pembangunan masyarakat, maka prodi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (KPM) di IPB University, maupun prodi Ilmu Komunikasi di universitas lain bisa menjadi pilihan yang menarik. 

Namun, apa sebenarnya perbedaan keduanya, dan mana yang lebih sesuai dengan minat dan tujuan kariermu?

Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (KPM) IPB University

KPM IPB memiliki keunikan tersendiri dengan fokus pada penerapan ilmu komunikasi untuk mendorong pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang pembangunan segala pilar yang dimulai dengan fokus di bidang pertanian dan pedesaan. 

Kurikulumnya yang interdisipliner menggabungkan ilmu komunikasi dengan berbagai disiplin ilmu lain, seperti sosiologi, antropologi, dan pengembangan masyarakat. 

Hal ini membuat lulusan KPM tidak hanya menguasai teori komunikasi, tetapi juga memiliki pemahaman yang mendalam tentang dinamika sosial masyarakat.

Kelebihan Memilih KPM IPB

Koneksi dengan beragam sektor pembangunan: KPM IPB memiliki keunggulan dalam menghubungkan teori komunikasi dengan praktik pengembangan masyarakat di sektor pembangunan.

Interdisipliner: Lulusan KPM memiliki pemahaman yang luas tentang berbagai aspek kehidupan masyarakat, terutama di pedesaan.

Prospek Kerja Luas: Selain di bidang CSR, konsultan masalah sosial, dan peneliti, lulusan KPM juga memiliki peluang besar berkarier di instansi pemerintahan dalam pembangunan berkelanjutan, NGO, dan berbagai organisasi lainnya yang bergerak di bidang sosial.

Program Studi Ilmu Komunikasi di Universitas Lain

Program studi Ilmu Komunikasi di universitas lain menawarkan pendekatan yang lebih umum, mencakup berbagai aspek komunikasi, seperti jurnalisme, public relations, advertising, media baru, dan studi budaya. 

Lulusan ilmu komunikasi memiliki keahlian yang sangat dibutuhkan di industri kreatif seperti media massa, periklanan, dan hubungan masyarakat.

Kelebihan Memilih Ilmu Komunikasi

Spesialisasi: Banyak universitas menawarkan konsentrasi khusus dalam bidang komunikasi tertentu, seperti komunikasi politik, komunikasi organisasi, atau komunikasi antar budaya.

Industri Kreatif: Lulusan ilmu komunikasi memiliki peluang karir yang luas di industri kreatif.

Manakah yang Tepat untukmu?

Pilihan antara KPM IPB dan Ilmu Komunikasi tergantung pada minat dan tujuan kariermu. Jika kamu tertarik pada isu-isu sosial, pembangunan berkelanjutan, dan ingin berkontribusi dalam memajukan masyarakat, maka KPM IPB adalah pilihan yang tepat.

Namun, jika kamu lebih tertarik pada industri kreatif dan ingin bekerja di bidang media atau periklanan, maka Ilmu Komunikasi bisa menjadi pilihan yang menarik.

Baik KPM IPB maupun Ilmu Komunikasi memiliki prospek karier yang cerah. Kunci utama adalah memilih program studi yang sesuai dengan minat dan passionmu. 

Dengan begitu, kamu akan lebih termotivasi untuk belajar dan mencapai kesuksesan dalam kariermu.

 

buttons=(Accept !) days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top