Jepara. EDUKASIA.ID - Madrasah Tsanawiyah (MTs) Sadamiyyah Guyangan, Bangsri, Jepara, secara usia memang belum lama, namun madrasah ini telah menorehkan berbagai prestasi.
Terbaru, MTs yang didirikan pada tahun 2019 ini maju dalam Olimpiade Bahasa Arab (OBA) tingkat provinsi Jawa Tengah, setelah sebelumnya lolos dalam seleksi yang diadakan di tingkat kabupaten Jepara.
Sebelumnya, MTs Sadamiyyah juga mengikuti ajang tingkat provinsi di MAN Insan Cendekia, Pekalongan dengan subyek yang sama, bahasa Arab.
Prestasi-prestasi yang direngkuh para siswa MTs Sadamiyyah terutama bidang bahasa Arab tersebut menjadikan madrasah tersebut dijuluki sebagai madrasah unggulan berbasis pesantren.
Fakta seringnya meraih prestasi itu menguatkan MTs Sadamiyyah untuk terus berkomitmen mensejajarkan diri dengan madrasah-madrasah besar yang sudah lama berdiri dan memiliki sejarah melegenda, seperti Madrasah TBS Kudus, Banat Kudus, dan Yanbu’ul Qur'an Kudus.
MTs Sadamiyyah yang komitmen membuka dua kelas kecil masing-masing 24 siswa untuk mengintensifkan pembelajaran itu memang terletak di desa, namun fasilitas yang dimiliki modern.
Beberapa yang mencirikan modernitas misalnya ruang kelas ber-AC, glassboard, LCD, dan akses internet, yang disebut tak kalah bersaing dengan sekolah-sekolah di kota besar.
Ketua Yayasan Sadamiyyah, Dr. KH. Ahmad Maghfurin menyebut, keberhasilan ini juga didukung oleh para guru profesional yang ahli di bidangnya, lulusan dari berbagai perguruan tinggi ternama, baik dalam negeri maupun luar negeri.
“Para pengajar ini membawa pengalaman dan wawasan luas, sehingga berkontribusi besar dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, terutama dalam bidang bahasa Arab dan integrasi nilai-nilai keislaman,” ujarnya.
Dalam berbagai kesempatan, kyai yang juga wakil dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Walisongo ini selalu memberikan motivasi kepada para guru dan siswa, bahwa desa dan kota hanyalah masalah lokasi.
“Ketenangan di desa justru menjadi keunggulan yang menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman,” tukasnya.
Ia juga menekankan bahwa usia muda MTs Sadamiyyah adalah simbol kekuatan yang harus dimanfaatkan untuk membawa madrasah ini lebih maju dan melampaui madrasah-madrasah yang lebih tua.
“Dengan semangat ini, MTs Sadamiyyah terus menunjukkan dedikasinya dalam meraih prestasi, baik di tingkat lokal maupun nasional,” pungkas sosok ramah itu.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.