Penulis: Nina Ariesta, Guru SMAN 2 Sragen
Sragen. EDUKASIA.ID - Sragen kembali mengukir prestasi dengan menggelar Festival Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang bertema “Rekayasa Teknologi Membangun NKRI”. Acara yang berlangsung pada Kamis (12/12/2024), ini menjadi ajang unjuk gigi para siswa dalam berinovasi dan menerapkan teknologi untuk mendukung pembangunan nasional.
Ratusan pengunjung memadati Stand-stand tiap kelas sejak pagi. Kepala SMAN 2 Sragen, Sukarno, S.Pd, M.Si, dalam sambutannya, mengapresiasi kreativitas dan kerja keras siswa serta guru pembimbing yang telah mensukseskan acara ini. “Festival ini bukan sekadar pameran, tetapi juga bukti nyata bahwa siswa kita mampu menciptakan karya yang relevan dengan tantangan zaman, bagi karya Inovatif akan diikutsertakan dalam ajang krenova,” ujarnya.
Selain memamerkan hasil karya inovatif siswa, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pentas seni dari tiap kelas. Beragam karya inovatif dipamerkan dalam festival ini, mulai dari teknologi sederhana yang ramah lingkungan hingga perangkat teknologi canggih. Salah satu yang mencuri perhatian adalah “Tempat sampah Otomatis”, sebuah tempat sampah yang otomatis bisa langsung membuka jika kita akan membuang sampah yang dirancang oleh kelompok siswa kelas XI.
“Alat ini dapat mendeteksi tangan yang berada di dekat tutup sehingga akan langsung terbuka secara otomatis tanpa menyentuh tempat sampah tersebut” jelas Radit, salah satu anggota tim.
Selain itu, ada juga karya berupa “Sabun Organik” yang ramah terhadap lingkungan, aman bagi kulit dan bahan pakaian serta dapat menghilangkan noda yang sulit. menurut Ayunita Rahma siswa kelas XI A 1 Sabun ini dibuat dari sari lemon dan daun waru.
Festival ini juga dimeriahkan oleh sesi presentasi dari para siswa yang memaparkan ide-ide inovatif mereka di hadapan dewan juri dan pengunjung. Dewan juri yang terdiri dari guru SMAN 2 Sragen dan Praktisi Pendidikan memberikan penilaian berdasarkan aspek kreativitas, fungsionalitas, dan keberlanjutan karya.
Menurut Nina Ariesta, guru SMAN 2 Sragen, tema “Rekayasa Teknologi Membangun NKRI” dipilih untuk menginspirasi siswa agar lebih peduli terhadap kemajuan bangsa melalui teknologi. “Kami ingin menanamkan semangat bahwa teknologi tidak hanya untuk konsumsi, tetapi juga untuk menciptakan solusi bagi permasalahan di sekitar kita,” ungkapnya.
Acara ini ditutup dengan penyerahan penghargaan kepada karya terbaik. Juara pertama diraih oleh kelompok “Tempat Sampah Otomatis” dari kelas 11 A1 , sementara juara kedua dan ketiga masing-masing diberikan kepada tim “Lampu Hemat Energi” dari kelas 12 A 2 dan “Facum Cleaner” dari kelas 12 A 2.
Festival Gelar Karya P5 ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk terus mendorong siswa berinovasi dan berkontribusi bagi pembangunan nasional melalui teknologi. Semangat berkreasi dan cinta tanah air yang ditunjukkan oleh para siswa SMAN 2 Sragen patut menjadi teladan bagi generasi muda Indonesia.
***
Berkontribusi di EDUKASIA.ID
EDUKASIA.ID mengundang Anda untuk terlibat dalam jurnalisme warga dengan mengirimkan berita, artikel, atau video terkait pendidikan, isu sosial, dan perkembangan terbaru. Berikan perspektif dan suara Anda untuk membangun wawasan publik.
Kirim karya Anda melalui WhatsApp: 085640418181, Email: redaksi@edukasia.id
.png)
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.