
Peserta penerima Beasiswa Kerja Bertalenta di saat pengarahan oleh rektor Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) di Aula Gedung Prajna Paramitha, Kamis (10/4/2025).
Tulungagung. EDUKASIA.ID - Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) Tulungagung telah mengalokasikan anggaran Beasiswa Kerja Bertalenta dan subsidi Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa kurang mampu.
Hal ini disampaikan Rektor UIN Satu Abd Aziz saat memberikan pengarahan kepada 55 mahasiswa penerima Beasiswa Kerja Bertalenta di Aula Gedung Prajna Paramitha, Kamis (10/4/2025). Menurutnya, meski ada efisiensi, UIN SATU tetap memprioritaskan keberlangsungan dan kualitas layanan kemahasiswaan.
“Kita tidak akan mengurangi subsidi tersebut, karena kita sadari banyak dari mahasiswa kita yang kurang mampu maupun yang yatim piatu. Ini bagian dari komitmen UIN SATU untuk terus hadir mencerdaskan anak bangsa,” tegas Abd Aziz, dilansir laman Kemenag.
Sejak 2020 hingga Semester Genap 2024, UIN SATU Tulungagung telah menyalurkan subsidi UKT kepada 8.887 mahasiswa, atau 33,65% dari total mahasiswa pada periode tersebut. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp73,1 miliar. Subsidi ini disalurkan secara merata di seluruh fakultas dan pascasarjana.
Pada saat yang sama, UIN SATU Tulungagung juga tetap memberikan beasiswa kerja bagi mahasiswa. Tahun ini, UIN SATU Tulungagung menggulirkan program Beasiswa Kerja Bertalenta. Beasiswa ini merupakan program unggulan di bidang kemahasiswaan yang digulirkan sebagai wujud pemberdayaan mahasiswa bertalenta.
Sebanyak 55 mahasiswa dari berbagai program studi telah terpilih menjadi penerima beasiswa ini. Mereka ditempatkan di berbagai unit kampus, seperti di fakultas, Pascasarjana, Subbag Layanan Akademik, Ma’had Al Jamiah, Masjid Baitul Hakim, hingga Humas. Para penerima beasiswa ini diharapkan aktif menunjukkan kualitas dan kreativitas dalam mendukung branding kampus.
“Bukan hanya dari segi fasilitas, tapi kita perlu menunjukkan bagaimana kualitas yang kita miliki ini kepada masyarakat,” ujar Rektor dalam pengarahan.
Ia pun menekankan pentingnya komitmen dan tanggung jawab atas tugas yang diberikan, serta pentingnya berkoordinasi dengan pimpinan unit masing-masing. Selain itu, Rektor mengingatkan agar para mahasiswa berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
“Konten yang dipublikasikan harus diseleksi dan dipilah. Ini juga menjadi bentuk pertanggungjawaban kita kepada publik atas apa yang kita lakukan di kampus ini,” tegasnya.
Rektor berharap penerima Beasiswa Kerja Bertalenta dapat menjadi motor penggerak dalam menunjukkan keunggulan UIN SATU Tulungagung kepada masyarakat. Ia juga menegaskan bahwa beasiswa ini bukan hanya penghargaan, tetapi juga bentuk investasi kampus dalam membentuk mahasiswa unggul, berintegritas, dan berdaya saing.
Dengan tetap mengamankan anggaran kemahasiswaan, UIN SATU Tulungagung meneguhkan komitmennya untuk terus mendampingi langkah mahasiswa dalam menggapai prestasi, meskipun berada di tengah kebijakan efisiensi nasional.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.