Flyer rekrutmen Musyrif dan Musyrifah Kitab Kuning Pondok Pesantren Al-Amanah Kota Semarang. Foto ist.
Semarang. EDUKASIA.ID - Pondok Pesantren Al-Amanah Kota Semarang membuka kesempatan bagi alumni pondok pesantren untuk berkhidmah sebagai Musyrif dan Musyrifah Kitab Kuning. Informasi ini diumumkan melalui flyer resmi yang dirilis oleh pihak pondok.
"Open recruitment Musyrif dan Musyrifah Kitab Kuning Pondok Pesantren Al-Amanah Kota Semarang," demikian tertulis dalam flyer tersebut.
Untuk diketahui, ponpes yang memiliki slogan 'Hidup berkah dengan Al-Qur'an' tersebut merupakan ponpes yang diasuh oleh akademisi UIN Walisongo, Ustadz Dr. M. Rikza Chamami, M.Si.
Adapun syarat dan kriteria yang dibutuhkan antara lain berstatus Sarjana (S1) atau mahasiswa semester akhir, merupakan putra atau putri alumni pondok pesantren, memiliki syahadah pondok, serta fasih dalam membaca kitab kuning.
Selain itu, calon musyrif dan musyrifah diharapkan mampu menjelaskan isi kitab kuning secara kontekstual, belum berkeluarga, berusia maksimal 30 tahun, memiliki jiwa kepemimpinan, tidak mukim, serta bersedia untuk berkhidmah.
Lamaran dapat dikirimkan sebelum 4 Mei 2025. Untuk informasi lebih lanjut, pihak pondok menyediakan kontak person di nomor 08569070111.
Info lebih kanjut dapat mengunjungu secara virtual melalui akun Instagram resmi di @ponpesalamanahamg, atau secara langsung ke Pondok Pesantren Al-Amanah berada di Jalan Dawung, Kedungpane, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Open recruitment Musyrif dan Musyrifah Kitab Kuning Pondok Pesantren Al-Amanah Kota Semarang," demikian tertulis dalam flyer tersebut.
Untuk diketahui, ponpes yang memiliki slogan 'Hidup berkah dengan Al-Qur'an' tersebut merupakan ponpes yang diasuh oleh akademisi UIN Walisongo, Ustadz Dr. M. Rikza Chamami, M.Si.
Adapun syarat dan kriteria yang dibutuhkan antara lain berstatus Sarjana (S1) atau mahasiswa semester akhir, merupakan putra atau putri alumni pondok pesantren, memiliki syahadah pondok, serta fasih dalam membaca kitab kuning.
Selain itu, calon musyrif dan musyrifah diharapkan mampu menjelaskan isi kitab kuning secara kontekstual, belum berkeluarga, berusia maksimal 30 tahun, memiliki jiwa kepemimpinan, tidak mukim, serta bersedia untuk berkhidmah.
Lamaran dapat dikirimkan sebelum 4 Mei 2025. Untuk informasi lebih lanjut, pihak pondok menyediakan kontak person di nomor 08569070111.
Info lebih kanjut dapat mengunjungu secara virtual melalui akun Instagram resmi di @ponpesalamanahamg, atau secara langsung ke Pondok Pesantren Al-Amanah berada di Jalan Dawung, Kedungpane, Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Komentar menggunakan bahasa sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Redaksi berhak mengedit komentar apabila kurang layak tayang.